Pasang Baru Listrik adalah proses pemasangan instalasi listrik pertama kali di suatu bangunan atau tempat yang belum pernah memiliki sambungan listrik sebelumnya. Proses ini biasanya dilakukan ketika seseorang atau sebuah perusahaan membutuhkan aliran listrik untuk keperluan rumah tangga, bisnis, atau industri di lokasi baru.
Berikut adalah beberapa langkah dalam proses Pasang Baru Listrik:
- Pengajuan Permohonan: Calon pelanggan mengajukan permohonan ke PLN melalui kantor PLN terdekat atau secara online melalui situs resmi PLN. Permohonan ini mencakup data pribadi, alamat lokasi, dan kebutuhan daya listrik yang diinginkan.
- Survei Lokasi: Petugas PLN akan melakukan survei ke lokasi untuk menilai kondisi teknis dan memastikan bahwa jaringan listrik dapat menjangkau lokasi tersebut. Petugas akan menentukan jenis dan kapasitas daya yang sesuai untuk kebutuhan pelanggan.
- Penentuan Biaya: Berdasarkan hasil survei, PLN akan menghitung biaya yang diperlukan untuk pemasangan baru, termasuk biaya instalasi, penyambungan, dan meteran listrik. Biaya ini tergantung pada kapasitas daya yang dipilih dan kondisi lokasi.
- Pembayaran Biaya: Setelah pelanggan setuju dengan biaya yang ditentukan, pelanggan harus melakukan pembayaran. PLN akan memberikan tanda bukti pembayaran sebagai konfirmasi.
- Pemasangan dan Penyambungan: Setelah pembayaran diterima, PLN akan melakukan pemasangan meteran listrik, instalasi kabel, dan penyambungan listrik ke lokasi pelanggan. Proses ini akan dilakukan oleh teknisi PLN yang berkompeten.
- Pengecekan dan Aktivasi: Setelah pemasangan selesai, PLN akan melakukan pengecekan akhir untuk memastikan instalasi listrik aman dan sesuai standar. Setelah itu, aliran listrik akan diaktifkan, dan pelanggan dapat mulai menggunakan listrik.
Pasang Baru Listrik biasanya memerlukan waktu beberapa hari hingga beberapa minggu, tergantung pada kompleksitas dan kondisi lokasi.